Padang.Wp.Com.TNI AL, Kota Padang salah satu kota yang terletak di sisi Barat Pulau Sumatera, yang rawan terhadap gempa dan Tsunami. Membuat Pemerintah kota Padang, menyiapkan langkah dan pelatihan atau drill Tsunami kepada masyarakatnya. Terutama kepada masyarakat yang tinggal di sekitaran pantai, (Rabu/05/ November/25).
Drill Tsunami yang dilaksanakan tepat pada pukul 10.00 Wib, serine dan lonceng penjagaan di Mako Kodaeral II di bunyikan terus menerus. Seluruh prajurit Kodaeral II keluar ruangan kerja masing masing dan berkumpul di tempat yang lebih tinggi tepatnya di parkiran gedung Yos Sudarso Mako Kodaeral II. Bukan saja prajurit, buruh pelabuhan dan karyawan pabrik dan masyarakat sekitar ikut menuju lapangan parkir gedung Yos Sudarso Mako Kodaeral II sebagai Tempat Evakuasi Sementara atau TES.
TES ini merupakan salah satu dari lokasi evakuasi yang sudah di tentukan oleh pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD kota Padang.
Lebih kurang 1000 orang terdiri dari prajurit Kodaeral II, buruh pelabuhan, pabrik dan masyarakat sekitar Teluk Bayur ikut berkumpul. Tidak berapa lama Camat Padang Selatan Bapak Wilman, beserta komponen lain, dari Puskesmas Penggambiran, pihak BPBD kota Padang dan Luran Teluk Bayur ikut berkumpul di lokasi.
Dari Kodaeral II hadir para PJU dan Dandenma Kodaeral II serta Kasatker. Tepa jam 11.00 Wib Dandenma Letkol Marinir Rudi Hartono, menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh yang hadir, sudah ikut berpartisipasi pada pelaksanaan Drill Tsunami ini dengan serius dan sungguh sungguh. Dandenma juga menyampaikan kita selalu waspada terhadap bahaya gempa dan Tsunami ya g selalu mengintai, karena wilayah kita rawan terhadap bencana gempa. Lebih lanjut Dandenma menyampaikan Drill Tsunami ini dinyatakan selesai. Ikut mendampingi Dandenma, Camat Padang Selatan, Lurah Telu Bayur dan Tokoh Masyarakat.
Dispen Kodaeral II.
